Kamis, 01 Oktober 2015

Dumbledore's Army Reunites At Quidditch World Cup Final

Now... Rita Skeeter is not my favorite corespondent ever! Dia itu bencana. Benar-benar bencana. Sampai-sampai Hermione harus mengancam dia agar tidak menulis yang aneh-aneh. But I gotta admit I was laughing too hard when I read her gossip column on Daily Prophet. Well... now that she made me laugh, I think I should write her ridiculousness in Bahasa right? There you go!!  


8 Juli 2014
Oleh Koresponden Gosip Daily Prophet, Rita Skeeter.

Ada selebriti – dan ada pula selebriti. Kita telah melihat banyak wajah terkenal menyemarakan perkemahan disini, di Gurun Patagonian – Para Perdana Menteri dan Presiden, Celestina Warbeck, band kontroversi asal Amerika The Bent-Winged Snitches – yang menyebabkan kehebohan, dengan orang-orang yang berkerumun untuk berebut tanda tangan dan bahkan menggunakan Mantra Jembatan untuk mencapai boks VIP yang berada diatas kepala mereka.

Tetapi ketika tersebar berita di perkemahan dan stadiun bahwa ada kelompok penyihir tertentu (tidak lagi para remaja berwajah-culun pada masa kejayaan mereka, tetapi setidaknya masih bisa dikenali) telah tiba untuk pertandingan final menyebabkan kegemparan luar biasa. Selagi para penonton dicap, tenda-tenda diluluh lantakkan dan anak-anak tergilas. Penggemar dari seluruh penjuru dunia menyerbu tempat dimana para anggota Laskar Dumbledore dikabarkan sempat terlihat, putus asa untuk melihat sekilas pria yang masih tetap disebut Yang Terpilih.

Keluarga Potter dan semua anggota Laskar Dumbledore telah diberikan akomodasi ke bagian VIP di perkemahan, yang telah dilindungi dengan mantra-mantra kuat dan dijaga oleh Penyihir Penjaga. Kehadiran mereka menimbulkan kerumunan di area terlarang, semua berharap bisa melihat pahlawan mereka. Pada jam 3 siang hari ini keinginan mereka terkabul ketika, diiringi teriakan heboh, Potter membawa kedua anak laki-lakinya James dan Albus untuk mengunjungi kemah pemain, dimana dia memperkenalkan mereka kepada Seeker Bulgaria Viktor Krum.

Sebentar lagi berusia 34, mulai memiliki beberapa helai rambut putih pada rambut hitam Auror terkenal ini, tetapi dia tetap saja memakai kaca mata bundar yang menurut beberapa orang lebih cocok dipakai oleh anak-dua-belas-tahun-berpenglihatan-buruk. Bekas luka terkenalnya akhirnya memiliki teman: Potter mempunyai bekas luka lain mengerikan pada tulang pipi kanannya. Ketika dimintai informasi mengenai hal ini Kementrian Sihir hanya memberikan jawabannya yang biasa: ‘Kami tidak memberikan komentar terhadap pekerjaan sangat rahasia dari departemen Auror, kami sudah memberitahukan anda sebanyak 514 kali, Ms. Skeeter.’ Jadi apa yang mereka sembunyikan? Apakah Yang Terpilih terlibat dalam misteri baru yang suatu hari akan meledak di depan mata kita, membawa kita kepada era teror dan ketakutan baru?

Ataukah lukanya memliki alasan yang lebih sederhana, alasan yang Potter berusaha untuk sembunyikan. Apakah istrinya mungkin pernah mengutuknya? Apakah perpecahan akhirnya muncul juga dalam keluarga bahagia yang selalu ditunjukkan oleh Potter? Pastinya kita sudah membaca berita yang menyebutkan bahwa istrinya Ginevra dengan senang hati meninggalkan suami dan anak-anaknya di London untuk melaporkan pertandingan ini bukan? Menurut juri dia memang memiliki bakat atau pengalaman sehingga diterbangkan ke Piala Dunia Qudditch (menurut juri – tidak!!!) tetapi jujur saja, ketika nama belakangmu adalah Potter, pintu terbuka, badan olahraga internasional patuh dan tunduk, dan editor Daily Prophet memberikan pekerjaan yang kau inginkan.

Sebagai penggemar dan pengikut setia mereka, tentu kalian masih ingat, Potter dan Krum bertanding melawan satu sama lain dalam Turnamen Triwizard yang kontroversial, tapi rupanya tidak ada sakit hati disana, seperti yang mereka tunjukkan ketika bertemu (apa sebenarnya yang terjadi didalam labirin? Spekulasi langsung dipadamkan dengan pertemuan mereka yang hangat). Setelah setengah jam ngobrol, Potter dan anak-anaknya kembali ke perkemahan dimana mereka berkumpul dengan Laskar Dumbledore sampai menjelang fajar.

Ditenda berikutnya ada kedua sahabat terdekat Potter, mereka yang tahu segalanya tentang dia tapi selalu menolak membicarakannya kepada pers. Apakah mereka takut padanya, ataukah rahasia mereka sendiri yang takut mereka ungkapkan, menodai dongeng kekalahan Dia Yang Namanya Tak Boleh Disebut? Pasangan yang sekarang sudah menikah, Ronald Weasley dan Hermione Granger selalu bersama-sama dengan Potter dalam setiap langkahnya. Seperti halnya anggota Laskar Dumbledore yang lain, mereka berjuang pada Pertempuran Hogwarts dan pantas mendapatkan pujian dan penghargaan dari dunia sihir yang diberikan kepada mereka atas keberanian mereka.

Segera setelah berakhirnya perang Weasley, yang terkenal dengan rambut merahnya namun sekarang sudah mulai terlihat tipis, menjadi pegawai Kementrian Sihir bersama-sama dengan Potter, tetapi meninggalkan pekerjaannya dua tahun kemudian untuk membantu mengurus toko lelucon sukses Sihir Sakti Weasley. Benarkah, yang dikatakannya waktu itu, ‘sangat senang untuk membantu kakak saya George dengan bisnis yang selalu saya sukai’? Ataukah dia sudah bosan berada dalam bayang-bayang Potter? Apakah pekerjaan di Departemen Auror sangat sulit bagi pria yang mengakui bahwa musnahnya Horcrux Dia-Yang-Namanya-Tak-Boleh-Disebut ‘mengambil korban’ dari padanya? Dari jauh dia tidak menunjukkan tanda-tanda jelas akan penyakit kelainan mental, tetapi publik tidak diperkenankan untuk memberikan tanggapan. Bukankah ini sangat mencurigakan?

Hermione Granger, tentu saja, selalu merupakan femme fatale dalam grup. Menurut laporan ketika masih remaja dia mempermainkan perasaan Potter sebelum tergoda oleh Viktor Krum yang kekar, namun akhirnya menikah dengan sahabat baik Potter. Setelah kenaikan pangkat yang cepat sebagai Wakil Kepala Departemen Penegakan Hukum Sihir, dan juga ibu dari Hugo, dan Rose. Apakah Hermione ingin membuktikan bahwa seseorang dapat memiliki segalanya? (Tidak –lihat saja rambutnya.)

Dan tentu saja ada anggota Laskar Dumbledore yang menerima sedikit publisitas dibandingkan Potter, Weasley dan Granger (apakah mereka jengkel? Hampir benar). Neville Longbottom, yang sekarang merupakan guru Herbologi terkenal di Sekolah Sihir Hogwarts, berada di Patagonia dengan istrinya Hannah. Keduanya tinggal di Leaky Cauldron di London hingga saat ini, tetapi kabarnya Hannah tidak hanya dilatih sebagai Penyembuh, tetapi sedang melamar sebagai Matron di Hogwarts. Gosipnya, dia dan suaminya sangat menikmati Wiski Api Tua Odgen lebih dari seharusnya yang sangat tidak diharapkan sebagai penjaga anak-anak kita, tapi kita harus mengucapkan semoga berhasil untuk lamarannya.

Pemimpin terakhir Laskar Dumbledore adalah, tentu saja, Luna Lovegood (sekarang menikah dengan Rolf Scamander, cucu berkulit gelap dari Magizoologis terkenal Newt). Masih sangat eksentrik, Luna telah berjalan mengelilingi bagian VIP dengan jubah dari bendera ke enam belas negara yang mengikuti pertandingan. Kedua anak kembarnya ‘berada di rumah dengan kakek’. Apakah ini merupakan kata lain dari ‘terlalu terganggu untuk dilihat publik’? Tentu saja orang tua yang tidak baik mengatakan begitu.

Kebanyakan anggota Laskar juga berada disini, tetapi hanya keenam orang inilah yang menjadi fokus. Dimanapun terlihat rambut merah pasti akan langsung ditebak bahwa itu adalah salah satu Weasley, tetapi susah untuk disimpulkan apakah itu George (pemilik Sihir Sakti Weasley yang kaya raya), Charlie (penengkar Naga, belum menikah – kenapa?) atau Percy (Kepala Departemen Transportasi Sihir – itu salahnya jika Jaringan Bubuk Floo terlalu sibuk!). Yang paling gampang dikenali adalah Bill, pria malang, yang wajahnya rusak berat karena diserang manusia serigala tetapi entah bagaimana (mantra? Ramuan Cinta? Ancaman? Penculikan?) menikahi wanita yang tak diragukan lagi kecantikannya (tetapi berotak kosong) Fleur Delacour.

Katanya kita akan melihat mereka dan anggota Laskar Dumbledore yang lain berada di boks VIP pada pertandingan final, sehingga akan menambah kemewahan dan kemeriahan pada peristiwa ini. Dan mari berharap bahwa kelakuan anak-anak pasangan itu tidak mempermalukan mereka, menumpukkan malu kepada mereka yang telah membawa kehormatan atas nama sihir.

Saya selalu berusaha untuk tidak ikut campur dalam kehidupan pribadi anak-anak muda, tetapi kenyataannya siapa saja yang dekat dengan Harry Potter harus menuai akibatnya dan harus membayar mahal atas ketertarikan publik. Tidak diragukan lagi Potter pasti stres mengetahui bahwa anak baptisnya yang berusia enam belas tahun Teddy Lupin – anak kurus setengah-werewolf dengan rambut biru cerah – telah bersikap tidak layak terhadap penyihir terhormat sejak tiba di perkemahan VIP. Pasti banyak yang bertanya apakah Si-Sibuk-Potter selalu memperhatikan anak liar ini, yang dipercayakan kepada dia oleh kedua orang tuanya yang telah meninggal, tetapi dia tentu merasa ngeri dengan apa yang akan terjadi pada Master Lupin jika urusannya dicampuri. Sedangkan, Mr dan Mrs Bill Weasley mungkin ingin tahu bahwa putri mereka yang cantik dan berambut pirang Victoire kelihatannya lebih tertarik dengan sudut-sudut gelap dimana Master Lupin suka bersembunyi. Kabar baiknya adalah mereka sepertinya sudah menemukan bagaimana caranya bernapas lewat telinga. Aku tak bisa memikirkan alasan lain bagaimana cara mereka bertahan begitu lama dengan, saat aku masih muda, kelakuan seperti itu disebut ‘ciuman.’

Tetapi kita tidak boleh kejam. Harry Potter dan pengikutnya tidak pernah mengakui bahwa mereka sempurna! Dan bagi kalian yang ingin tahu betapa tidak sempurnanya mereka, biografi baruku: Dumbledore’s Army: The Dark Side of the Demob akan diterbitkan oleh Flourish and Blotts pada 31 Juli.

Source: Pottermore


Rabu, 30 September 2015

Why You Should Fall In Love With A Hufflepuff

Sejak Draco Malfoy mengatakan: ‘Bayangkan berada di Hufflepuff, kurasa aku akan kabur, iya kan??’ komentar tersebut agaknya membuat asrama Hufflepuff menjadi asrama yang lemah.

Hufflepuff merupakan asrama yang paling dianggap remeh di Hogwarts. Gryffindor mungkin punya keberanian untuk mengajak kencan. Ravenclaw mampu membuat pasangannya terpesona dengan lelucon-lelucon cerdas dengan Butterbeer. Slytherin dapat membuat kekasihnya terkesan dengan ambisi mereka. Tetapi rasanya Hufflepuff bisa menjadi pasangan yang luar biasa. Ini alasannya:



Topi Seleksi Mengakuinya:
Banyak dari kita yang mungkin memiliki daftar sifat yang diinginkan dari pasangan. Mungkin kita ingin bertemu dengan penyihir yang mempesona, pintar dan sukses.

Jadi, apa itu artinya kita harus pacaran dengan seseorang yang memiliki kualitas Gryffindor, Ravenclaw atau Slytherin? Tahan Hippogriff kalian, teman. Kualitas seperti itu saja tidak cukup, kalau pasangan kalian tidak memiliki sifat baik dan setia. Dengarkan saja Topi Seleksi: ‘Mereka adil dan setia / Hufflepuff yang penyabar adalah sejati / Dan tidak takut bekerja keras.’ Kedengarannya sempurna, bukan?

Hufflepuff Tidak Hanya Baik:
Tidak ada yang akan membantah kalau Hufflepuff adalah asrama paling ‘baik’. Tapi bukannya baik itu adalah kata lain untuk bilang bahwa seseorang tidak punya sifat yang lain? Hufflepuff malah lebih dari itu.

Contohnya, salah satu karakter paling keren di dunia sihir adalah: Nymphadora Tonks. Seorang Metamorphmagus dengan rambut berwarna bubblegum-pink? Yang setelah melahirkan langsung berperang melawan Voldemort? Baik tidak berarti membosankan lho.

Ah, Cedric Diggory:
Coba kita lakukan perbandingan kecil antara Cedric Diggory dan Cormac McLaggen. Ketika Cormac dari Gryffindor berkencan dengan Hermione, dia masa bodoh dengannya dan sibuk membicarakan diri sendiri, membanggakan kecakapannya di lapangan Quidditch, dan agak, ahem, terbuka.

Cedric Diggory dari Hufflepuff memiliki banyak kelebihan yang sama untuk dipamerkan: dia Prefek, Kapten tim Quidditch, dan dipilih sebagai Juara Hogwarts dalam Turnamen Triwizard. Angelina Johnson menyebutnya ‘cowok tinggi, dan tampan’ dan Katie Bell menambahkan bahwa dia ‘pendiam dan kuat.’ Jadi tentu saja sudah ada antrian panjang untuk Cedric, tapi masih banyak kok Hufflepuff idaman lain.

Hufflepuff Tidak Akan Berubah Menjadi Penyihir Jahat Setelah Putus:
Hufflepuff memproduksi paling sedikit penyihir jahat dibandingkan asrama lain di Hogwarts – yang berarti bahwa mereka akan bersikap layak ketika menghadapi situasi sulit. Pernah mengalami putus dan kelakuan pasanganmu berubah menjadi seperti Dementor? Tidak perlu seperti itu kalau kamu pacaran dengan Hufflepuff.

Mereka Menerima Semua Orang:
Ketika pendiri asrama Hogwarts menjelaskan tipe murid seperti apa yang paling mereka inginkan untuk diajar, mereka memilih kualitas tertentu. Helga Hufflepuff mengatakan: ‘Aku akan mengajarkan banyak, dan memperlakukan semua sama.’

Hufflepuff menerima siapa saja. Mereka mungkin saja akan mengundangmu untuk makan malam masakan rumah. Lagi pula, Ruang Rekreasi Hufflepuff dekat dengan dapur Hogwarts.

Bahkan J.K. Rowling Mengakui Hufflepuff Sebagai Asrama Hebat:
Beberapa waktu lalu, J.K. Rowling pernah bilang, ‘Dari semua, semua segi, Hufflepuff adalah asrama favoritku.’

Kenapa? J.K. Rowling mengatakan lihat bagaimana tindakan mereka ketika Perang Hogwarts. ‘Hufflepuff,  hampir seluruhnya, tinggal – seperti juga Gryffindor. Nah, Gryffindor terdiri dari orang-orang yang suka ugal-ugalan dan tukang pamer... kalian tahu, ada keberanian dan ada juga kenekatan, dan kadang-kadang keduanya jadi satu. Hufflepuff tinggal untuk alasan yang berbeda. Mereka tidak pamer, mereka tidak sembrono. Itu adalah inti dari Asrama Hufflepuff.’

Kalau kamu tidak bisa menjadi Hufflepuff, jadianlah dengan Hufflepuff.

Source: Pottermore

Sabtu, 04 April 2015

Rules for Gryffindor Quidditch Team

These creative and funny rules headcanon were made by this brilliant tumblr page clonetrooperpenguin so please do go and check the page out! Thank you :) Oh and I already got a permission to write these rules down in Bahasa so I'm sure I won't get in copyright trouble ^.^

Kalian pernah membayangkan tidak? Apa jadinya seandainya Tim Gryffindor adalah tim pembuat onar dan Oliver Wood harus menuliskan peraturan baru setiap hari? Bencana! Benar sekali. Dibawah ini adalah aturan-aturan yang harus dibuat Oliver untuk mengontrol timnya. Awalnya normal tapi lama-lama jadi tidak masuk akal (peraturan ini mengacu pada tim Gryffindor di ketiga buku pertama)



1. Quidditch bukan hanya sekedar permainan, orang-orang yang beranggapan sebaliknya akan menghadapi kemurkaan Mr. Wood

2. Mr. Wood bukan tongkat yang dipakai untuk memukul siapapun

3. Jangan biarkan Fred dan George dekat-dekat apapun. Apapun

4.Sekedar mengingatkan bahwa para Chaser bukan mata-mata khusus Kementrian yang dapat membunuh dalam sekejap mata kalau mereka mau, tidak peduli apapun yang dikatakan Fred

5. Tidak benar bahwa Seeker Hufflepuff diam-diam adalah musang

6. Harry adalah senjata kesayangan utama, dan harus dilindungi dari apapun

7. Jauhkan Kartu Cokelat Kodok dari Alicia dan Katie

8. Bermain ‘Sapu Putar’ dan ‘7 Menit dalam Lemari Sapu’ dilarang

9. Semua nama pasangan dilarang, terutama Johnwood dan Wooter

10. Oliver Wood bukan sindiran seksual berjalan

11. Siapapun yang mengatakan ‘Pagi Wood’ akan ditos dihukum

12. Harry, aku tidak peduli kalau lukamu sakit, tangkap saja snitch-nya, demi Merlin!

13. Mereka yang mengatakan bahwa Fred dan George adalah orang yang sama akan diserang oleh bludger

14. Jika Fred dan George berpura-pura saling tukar sekali lagi, mereka akan diserang bludger disaat mereka tidak mengharapkannya

15. Orang berikutnya yang menghancurkan kencan Wood dengan bilang ‘He’s a keeper’, akan langsung dikeluarkan dari tim

16. Taruhan berapa kali Wood akan jatuh dari sapunya dilarang

17. Beater bukan kode untuk perempuan nakal

18. Siapapun yang kedengaran menyanyikan ‘Kami Sudah Lihat Bokong Oliver’ akan membersihkan lemari sapu selama seminggu

19. Mendiskusikan jika si kembar adalah orang yang sama DIMANAPUN dilarang

20. Oh mereka tidak benar-benar sama ;)

21. Fred dan George mulai sekarang dilarang menulis di papan peraturan

22. Sekedar mengingatkan bahwa pakaian tidak boleh dipercayakan kepada Angelina, dan jika si kembar meyakinkannya untuk mengurus pakaian lagi, ketiganya akan mengeluarkan pakaian-pakaian itu dari danau dengan tangan mereka sendiri

23. Menyanyikan ‘Potter untuk Kapten’ dan ‘Bagaimana Potter Akan Berakhir di Rumah Sakit Kali Berikutnya?’ dilarang (kecuali akhir minggu)

24. Menghina Slytherin diijinkan jika mereka yang mulai duluan, tapi jika kalian tidak mau tim kita didiskualifikasi tolong tahan diri kalian dari keinginan untuk menyelipkan labah-labah hidup kedalam jubah Quidditch mereka

25. Katie dilarang menodong siapapun untuk diberi  makeover

26. George tidak boleh membantu

27. Perang lelucon antara para Weasley dan para Chaser dilarang

28. Membawa-bawa Harry dalam perang ini juga dilarang

29. Menjual sejumput rambut Wood kepada anak-anak kelas satu sangat dilarang keras

30. Jika Fred dan George kasak-kusuk berdua, itu pertanda buruk dan mereka harus dipisahkan sebelum sapu seseorang berubah menjadi marshmallow

31. Angelina dan Alicia akan ditahan jika menyanyikan lagu ‘Kami adalah tim Quidditch paling hebat dimuka bumi dengan bokong terbaik yang pernah ada’

32. Fred dan George tidak akan ikut-ikutan

33. Fred dan George TIDAK AKAN PERNAH LAGI memamerkan bokong mereka tak peduli betapa ‘glorious’nya bokong mereka. Yah memang glorious. Tidak Katie

34. Harry tidak akan menanyakan ‘Dari mana bayi berasal’di telinga tim lawan

35. Profesor McGonagall bukan kucing yang animagusnya adalah manusia

36. Alicia tidak akan membunyikan lonceng ditelinga Wood setiap kali dia mengucapkan Katie Bell, Katie, atau Bell

37. Lawakan tidak lucu dilarang setiap hari kecuali hari Kamis

38. Meskipun menyemprot sampo ke kepala Profesor Snape dan menuduhkannya pada Zacharias Smith lucu, dilarang melakukan hal itu di depan McGonagall

39. ‘Sentuh Wood’ untuk keberuntungan dilarang

40. Shipping McGonaWood lucu mengerikan dan harus segera dihentikan

41. Fred, George dan Katie tidak akan mengubah semua sapu tim Ravenclaw menjadi tupai ketika mereka sedang tidak melihat, meskipun ‘itu cuma sekedar bercanda’ dan ‘kami akan merubah sapunya kembali’

42. Oliver Wood TIDAK tidur dengan mainan Golden Snitch. Dia memang tidur dengan mainan itu

43. Fred dan George perlu melihat lagi peraturan nomor 21 dan menutup mulut mereka

44. Memegangi sapu di depan tubuh dan mengikik ‘panjang’ dan ‘keras’ sangat kekanak-kanakan dan harus dihentikan

45. Mengancam akan menusukkan sapu ke bokong/lubang hidung seseorang bukanlah cara yang baik untuk mengintimidasi lawan, Slytherin atau bukan

46. Harry BUKAN maskot Gryffindor, dan tidak akan dipaksa memakai kostum singa sambil menari

47. Jika terdengar ada yang menyinggung tim, maka peraturan nomor 25 tidak berlaku

48. Peringatan, bahwa lawakan tentang Oliver Wood dilarang, lawakan baru juga dilarang. Kecuali lawakan baru ini benar-benar lucu. Tidak boleh

49. Bermain ‘(Oliver) Would You Rather?’ dilarang

50. Draco mungkin saja anak yang licik, tapi tidak dilarang untuk mengubah warna rambutnya menjadi merah atau emas tidak peduli betapa lucu tampangnya

Source: clonetrooperpenguin.tumblr.com